1. Sistem ekskresi merupakan kemampuan untuk menjaga keseimbangan tubuh dengan cara membuang bahan-bahan sisa metabolisme       yang dikeluarkan oleh sel.

2. Organ ekskresi pada manusia terdiri atas empat organ, yaitu ginjal, kulit, paru-paru, dan hati.

3. Ginjal merupakan organ ekskresi yang memiliki peran sangat penting karena membuang sisa metabolisme dalam jumlah besar melalui       urine. Proses ginjal menghasilkan urine meliputi 3 tahapan utama, yaitu filtrasi, reabsorpsi, dan augmentasi.

4. Kulit merupakan organ ekskresi yang mengeluarkan bahan yang hampir sama dengan ginjal, yakni sampah nitrogen berupa urea dalam     bentuk keringat.

5. Paru-paru merupakan organ ekskresi yang mengeluarkan sisa metabolisme berupa CO₂ dan H₂O.

6. Hati merupakan organ ekskresi yang memiliki kemampuan menetralisir racun dan menghasilkan getah empedu. Hati memiliki peran           dalam mengubah NH3(amonia) menjadi urea yang nantinya akan dibuang melalui kulit dan ginjal.

7. Jenis-jenis gangguan dan penyakit yang dapat menyerang organ ekskresi, yaitu:

1. Penyakit dan gangguan pada ginjal: Nefritis, batu ginjal, albuminuria dan penyakit lainnya seperti hematuria, diabetes inspidus, diabetes melitus, dan kanker ginjal.
2. Penyakit dan gangguan pada kulit: Jerawat dan biang keringat.
3. Penyakit dan gangguan pada paru-paru:Pneumonia dan Emfisema.
4. Penyakit dan gangguan pada hati: Batu empedu dan penyakit kuning ( jaundice ).

8. Beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan sistem ekskresi antara lain mengatur pola makan yang seimbang,           banyak minum air putih minimal 2 liter sehari, olahraga teratur, serta tidak menunda untuk buang air kecil.

*Klik evaluasi pada sidebar di daftar materi atau klik home untuk kembali ke halaman beranda dan pilih menu evaluasi. . :)